Di tanah air kini banyak orang yang membudidayakan Bunga Krisan
yang elok dan indah ini. Bunga Krisan ialah salah satu dari tanaman hias yang
termasuk banyak diburu oleh para pecinta bunga yang indah. Karena Bunga Krisan
satu ini selain memiliki bentuk yang cantik serta mempunyai banyak pilihan
warna. Untuk siapa saja ketika melihat bunga ini yang mempunyai warna yang cerah
pastinya akan sangat suka dengan jenis bunga ini. Bunga Krisan ini lama lainnya
bunga Seruni atau juga bunga emas yang berasal dari daerah dataran china. Bunga
Krisan kuning sendiri berasal dari daerah dataran china yang biasa dinamakan
Chrysanthenum indicum (kuning), C. Morifolium (ungu dan pink), dan C. daisy
(bulat, ponpon). Selain itu juga, Bunga Krisan ini merupakan bunga yang termasuk
mudah untuk hal membudidayakannya. Tanaman Bunga Krisan ialah tanaman perdu
hidup musiman dimana di Indonesia Bunga Krisan ini tergolong populer karena
biasa digunakan sebagai penghias rumah atau ruangan atau juga bisa dibuat
menjadi karangan bunga. Budidaya Bunga Krisan sangatlah menjanjikan dikarenakan
profit yang dihasilkan tergolong tinggi setara dengan bunga mawar dan melati.
Berikut ini cara budidaya Bunga Krisan dengan menghasilkan profit.
Cara Budidaya Bunga Krisan
1. Pemilihan Lahan
Hal pertama yang akan dilakukan untuk mendapatkan Bunga
Krisan yang ideal dan juga sesuai dengan harapan ialah pemilihan lahan dalam hal
membudidayakan Bunga Krisan. Tanaman Bunga Krisan ini sendiri biasa hidup dengan
baik ditempat yang mempunyai suhu antara 20 hingga 26 derajat celcius.
Kelembaban udara yang diperlukan dalam hal membudidayakan Bunga Krisan juga
tergolong tinggi apalagi di masa - masa embibitan dimana kelembaban udara
mencapai 90 hingga 95 persen. Tanaman Bunga Krisan ini juga bisa tumbuh dengan
sangat bik diwilayah yang mempunyai ketinggian 700 sampai 1200 mdpl.
2. Persiapan Lahan
Tanah yang akan digunakan dalam hal menjadi media tanam
ialah tanah gembur dan juga subur. Tanah gembur ditambah dengan arang sekam
ataupun pupuk kompos dapat digunakan untuk menanam Bunga Krisan supaya menjadi
semakin gembur. Bisa juga dengan memberikan dolomit dalam hal mengatur keasaman
tanah serta juga semakin meningkatkan hal kesuburan tanah. Tanaman Bunga Krisan
membutuhkan sistem pengairan yang sangat baik serta tanah yang akan digunakan
haruslah mempunyai daya serap baik supaya air tidak terlalu banyak penggenangan
berada di akar yang bisa mengakibatkan busuknya dari akar tanaman Bunga Krisan
ini.
3. Penanaman Bibit
Setelah semua siap bisa langsung masuk ke tahapan penanaman
bibit dimana sebelum bibit ditanam, seharusnya dipilih terlebih dahulu untuk
mendapatkan bibit unggul yang berkualitas baik. Bibit yang dengan kualitas baik
biasanya didapatkan dari indukan yang baik juga. Pilihlah bibit yang sehat serta
terbebas akan serangan hama. Bibit yang bagus ialah bibit yang mempunyai akar
merata serta mempunyai minimal 4 sampai 5 daun yang telah tumbuh. Kemudian
langsung masuk ke penanaman bibit dengan mempunyai kerapatan sekitar 70 tan/m2.
Namun sebelum ditanam sebaiknya tanah dibasahi terlebih dahulu. Proses dari
penyiraman untuk awal penanaman, lakukan dengan cara overhead irigasi, jika daun
Bunga Krisan telah saling merapat lakukan penyiraman drip irigasi. Perlu
diingatkan juga untuk penyinaran tanaman Bunga Krisan ini sangatlah dibutuhkan,
dengan penambahan lampu sebagai penyinaran saat dimalam hari bisa
dilakukan.
4. Perawatan Bunga Krisan
Setelah penanaman bibit Bunga Krisan ditanam, yang
dilakukan selanjutnya ialah perawatan Bunga Krisan itu sendiri supaya tumbuh
dengan sangat baik. Perawatan Bunga Krisan dilakukan dengan cara menyiram serta
memberi pupuk secara rutin sesuai dengan anjuran. Penyiraman dilakukan setiap
hari supaya tanah menjadi lembab dan juga basa, namun jangan sampai becek.
Setelah penanaman mencapai sebulan dapat dilanjutkan dengan pemupukan pertama.
Lalu setiap 2 minggu sekali diberi pupuk secara kontinyu hal ini dilakukan
dengan cara menyebar pupuk diantara bibit Bunga Krisan yang telah ditanam. Bunga
Krisan biasanya telah tumbuh diumur 3-4 bulan. Jika bunga telah muncul, seniar
matahari langsung sangat dibutuhkan agar batang dan bunga pertumbuhannya menjadi
lebih baik dengan meletakkan diruang terbuka. Bisa juga menyemprotkan pupuk daun
1 sampai 14 hari agar merangsang pertumbuhan serta pembungaan Bunga Krisan
supaya menjadi lebih cepat dan juga tahan lama.
Demikianlah sekilas informasi mengenai cara budidaya Bunga Krisan dengan menghasilkan profit. Untuk mendapatkan informasi lainnya mengenai cara budidaya, silahkan berkunjung ke blog cara budidaya, semoga bermanfaat.